Bayi yang Baru Lahir Terlihat Sangat Kotor, Tapi Si Ibu Malah Bilang “Jangan Mandikan Anak Saya”!! Ternyata Penyebabnya…

Tentunya bagi anda yang sudah pernah melahirkan atau untuk para bapak yang pernah menunggui sang istri berjuang melahirkan pernah melihat bagaimana tubuh bayi saat baru lahir ke dunia. Biasanya tubuh bayi akan terlihat kotor seperti bercak putih dan d4r4h. Apakah anda tahu mengapa suster tidak langsung membersihkannya?


Usut punya usut ternyata, saat bayi masih dikandung dalam perut ibu, tubuh bayi akan dibungkus dengan suatu lapisan lemak yang mirip keju, yang biasanya disebut Vernix caseosa. Lapisan lemak ini mengandung protein yang

memiliki fungsi untuk melindungi kulit bayi dari bakteri dan mencegah kulit bayi mengeriput saat masih dalam kandungan.
Lapisan ini juga berguna untuk memudahkan si bayi keluar dari perut ibu. Ketika bayi sudah lahir, lapisan ini masih akan tetap menempel pada kulit bayi. Biasanya para suster tidak akan membersihkan lapisan tersebut malah membiarkannya mongering karena lapisan ini bisa berfungsi sebagai lotion alami yang dapat membuat kulit bayi tetap halus, bersih dan terjaga dari kuman!

Orang­ orang yang tidak tahu hal ini, akan menganggap lapisan lemak tersebut sebagai kotoran dan langsung membersihkan lemak tersebut dari tubuh bayi..

Padahal justru itu adalah lapisan yang sangat penting… Biasanya para dokter dan suster professional sudah pasti tahu akan hal ini dan akan menyarankan para orang tua untuk tidak memandikan si bayi… Organisasi kesehatan bahkan menyarankan bayi yang baru lahir tidak boleh dibersihkan selama 6­24 jam..

Kalau mau dibersihkan pun, para orangtua hanya boleh membersihkan bercak d4r4h saja.. Bersihkan dengan ringan, jangan diusap terlalu dalam..

Perlu diketahui bahwa lapisan lemak vernix caseosa ini ternyata memiliki berbagai manfaat dan fungsi yang penting, jangan sampai para orang tua tidak mengetahui akan hal penting ini. Jangan lupa...! Yuk, segera bagikan informasi penting ini kepada teman­ teman dan kerabatmu!

Sumber: postshare.co.id

No comments